JAKARTA - Dalam upaya memperkuat pemberdayaan tenaga kerja lokal dan mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat, inisiatif korporasi yang berpihak pada komunitas setempat menjadi hal yang sangat penting. Salah satu contoh nyata yang patut diapresiasi adalah Program Bapak Angkat Hauling yang dijalankan oleh PT Borneo Indobara (BIB) dan PT Multi Adverindo (MAV). Program ini mendapatkan sambutan positif dari Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Bumbu, H Hasanuddin, yang menilai langkah tersebut sebagai bentuk konkret pemberdayaan masyarakat lokal melalui peningkatan kapasitas dan kesempatan kerja di sektor industri haul trucking.
Pemberdayaan Tenaga Kerja Lokal sebagai Pilar Pembangunan Daerah
Kabupaten Tanah Bumbu, sebagai daerah yang berkembang pesat dengan potensi sumber daya alam dan industri, sangat membutuhkan dukungan kuat bagi pengembangan sumber daya manusianya. Ketersediaan lapangan kerja yang berorientasi pada pemberdayaan warga lokal menjadi salah satu aspek penting dalam menciptakan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.
Dalam konteks tersebut, program-program yang digagas oleh perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah ini menjadi sangat vital. PT Borneo Indobara dan PT Multi Adverindo telah menunjukkan komitmen nyata dengan meluncurkan Program Bapak Angkat Hauling, yang tidak hanya membuka peluang kerja tetapi juga membekali tenaga kerja lokal dengan keahlian teknis dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan industri.
Apresiasi dari Wakil Ketua DPRD Tanah Bumbu
H Hasanuddin, sebagai Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas inisiatif PT BIB dan PT MAV. Ia menegaskan bahwa program tersebut sejalan dengan visi dan misi pemerintah daerah untuk memberdayakan masyarakat lokal agar mampu berperan aktif dalam proses pembangunan, terutama dalam sektor industri yang menjadi tulang punggung ekonomi daerah.
Menurut Hasanuddin, dukungan korporasi terhadap peningkatan kapasitas tenaga kerja lokal sangat penting untuk menjawab tantangan kebutuhan tenaga kerja yang kompeten dan profesional. “Inisiatif ini merupakan langkah strategis yang tidak hanya memberikan kesempatan kerja, tetapi juga meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Tanah Bumbu,” ujarnya.
Program Bapak Angkat Hauling: Menguatkan Kompetensi dan Peluang Kerja
Program Bapak Angkat Hauling yang digagas oleh PT BIB dan PT MAV memiliki tujuan utama untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal dalam bidang haul trucking, yang merupakan bagian krusial dalam industri pertambangan dan logistik. Program ini meliputi pelatihan teknis, pendampingan langsung, serta pembinaan berkelanjutan bagi peserta yang terlibat.
Dengan metode “bapak angkat”, tenaga kerja lokal dibimbing oleh tenaga ahli dan praktisi berpengalaman sehingga transfer ilmu dan keterampilan dapat berjalan efektif. Hal ini memberikan nilai tambah tidak hanya pada sisi produktivitas perusahaan, tetapi juga pada peningkatan kompetensi SDM yang berkelanjutan.
Dampak Positif terhadap Perekonomian Lokal dan Sosial
Pemberdayaan tenaga kerja lokal melalui program seperti Bapak Angkat Hauling membawa dampak positif yang luas, terutama dalam aspek sosial dan ekonomi masyarakat. Dengan tersedianya tenaga kerja yang terampil dan berkompeten, peluang kerja menjadi lebih terbuka luas bagi masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan.
Hal ini juga meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarga, mengurangi angka pengangguran, serta memperkuat ikatan sosial dalam komunitas. Lebih jauh, inisiatif ini juga mendukung pembangunan daerah yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Sinergi antara Pemerintah Daerah dan Korporasi dalam Pembangunan Berkelanjutan
Apresiasi dari Wakil Ketua DPRD Tanah Bumbu ini menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan sektor swasta dalam mendorong pembangunan yang berkelanjutan. Pemerintah tidak hanya menjadi regulator, tetapi juga fasilitator yang mendorong kolaborasi positif demi kemajuan bersama.
Perusahaan-perusahaan seperti PT Borneo Indobara dan PT Multi Adverindo yang mengambil peran aktif dalam pemberdayaan masyarakat merupakan mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan pembangunan daerah yang berbasis pada sumber daya manusia lokal dan peningkatan kualitas hidup.
Tantangan dan Harapan ke Depan
Meskipun program ini menunjukkan hasil yang positif, terdapat beberapa tantangan yang harus dihadapi bersama, seperti memastikan keberlanjutan program, penyesuaian dengan perkembangan teknologi, serta pengembangan kapasitas yang terus menerus. Namun demikian, dengan komitmen kuat dari berbagai pihak, termasuk DPRD dan perusahaan, peluang untuk mengatasi tantangan tersebut terbuka lebar.
Harapan besar disematkan pada perluasan cakupan program dan peningkatan kualitas pelatihan agar semakin banyak tenaga kerja lokal yang dapat terserap dan berkontribusi pada industri haul trucking dan sektor terkait lainnya.
Pengembangan sumber daya manusia lokal melalui program-program seperti Bapak Angkat Hauling adalah contoh nyata bagaimana korporasi dapat berperan aktif dalam membangun kualitas hidup masyarakat sekitar. Dukungan dan apresiasi dari Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, H Hasanuddin, memberikan dorongan moral dan legitimasi bagi kelanjutan inisiatif ini.
Dengan sinergi antara pemerintah daerah dan perusahaan, pemberdayaan tenaga kerja lokal dapat terus berkembang, menjadi fondasi kuat bagi pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Tanah Bumbu.