JAKARTA - Masyarakat kini semakin sadar pentingnya proteksi menyeluruh dalam menghadapi risiko kesehatan, terutama penyakit kritis yang memerlukan pembiayaan tinggi. Menjawab kebutuhan tersebut, PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk (MSIG Life) resmi memperkenalkan produk asuransi jiwa terbaru bernama Smile Critical Ultima Care (Secure), yang dirancang untuk memberikan manfaat komprehensif dalam satu polis.
Peluncuran Secure menjadi salah satu langkah strategis MSIG Life dalam memperkuat portofolio asuransi jiwa yang adaptif terhadap kebutuhan zaman. Produk ini tidak hanya memberikan perlindungan ketika tertanggung terdiagnosis penyakit kritis, namun juga mencakup manfaat jika meninggal dunia maupun ketika nasabah tetap sehat hingga usia tertentu. Satu polis, banyak manfaat itulah yang menjadi inti penawaran Secure.
CEO dan Presiden Direktur MSIG Life, Wianto Chen, mengungkapkan bahwa perusahaan menargetkan perolehan premi sebesar Rp40 miliar hanya dari kanal agensi untuk tahun pertama peluncuran Secure. Ia menegaskan bahwa angka ini bukanlah target keuntungan, melainkan total premi yang dikumpulkan.
“Ini bukan profit. Ini premi Rp40 miliar. Sekarang (target) ini, karena ini sudah masuk setengah tahun. Mungkin tahun depan akan lebih tinggi lagi,” kata Wianto dalam konferensi pers di kantor MSIG Life, Jakarta.
Selain melalui agen asuransi, MSIG Life juga berencana memasarkan Secure melalui kanal perbankan (bancassurance), membuka lebih banyak pintu akses bagi nasabah potensial di berbagai segmen.
Dari sisi fitur, Secure diklaim sebagai pionir di Indonesia dalam memberikan manfaat perlindungan penyakit kritis, perlindungan jiwa, dan reward atas kondisi tetap sehat, semuanya dikemas dalam satu produk. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Wianto, yang menyebut bahwa produk ini memberikan kejelasan serta kemudahan dalam pengelolaan risiko.
“Kami bangga menghadirkan produk yang memberikan manfaat bertahap saat menghadapi penyakit kritis, 100% UP jika meninggal dunia, dan tambahan 100% UP saat tetap sehat, semua dalam satu polis. Secure menjawab kebutuhan nasabah akan perlindungan menyeluruh yang sederhana dan pasti,” jelasnya.
Tidak hanya memberikan perlindungan yang luas, Secure juga membuka akses bagi nasabah dari berbagai kalangan usia. Division Head of Agency Business MSIG Life, Ferry Tjong, menjelaskan bahwa usia minimal tertanggung yang dapat mengakses produk ini adalah 6 bulan, sementara usia maksimal tertanggung adalah 60 tahun. Pemegang polis sendiri bisa sampai usia 75 tahun.
“Usia 6 bulan hingga tertanggung itu usia 60 tahun. Kalau pemegang polis bisa hingga 75 tahun,” jelas Ferry.
Salah satu keunggulan utama dari Secure adalah manfaat perlindungan hingga 190% dari Uang Pertanggungan (UP), yang mencakup seluruh tahapan penyakit kritis. Total ada 149 jenis penyakit yang masuk dalam cakupan perlindungan, mulai dari tahap awal hingga lanjutan. Selain itu, nasabah juga mendapatkan manfaat pemeriksaan dini kanker, serta manfaat meninggal dunia dan fleksibilitas pembayaran premi hanya selama lima tahun.
Ferry memberikan contoh konkret untuk menggambarkan nilai manfaat produk ini. “Sebagai contoh, nasabah memiliki UP sebesar Rp5 miliar dan selama masa perlindungan telah menerima pembayaran klaim secara bertahap atas manfaat pemeriksaan kanker, penyakit kritis tahap awal dan intermediate, serta tindakan bedah angioplasti, dengan total klaim yang dibayarkan senilai Rp4,7 miliar. Jika di akhir masa polis nasabah masih hidup dan terdapat sisa UP, maka nasabah akan menerima kembali UP sebesar Rp5 miliar sehingga nasabah memperoleh total senilai Rp9,7 miliar,” katanya.
Ilustrasi tersebut menunjukkan bagaimana Secure memberi kepastian perlindungan meskipun sebagian manfaat telah digunakan lebih dulu. Produk ini juga memfasilitasi skenario di mana tertanggung tidak hanya mendapatkan dukungan ketika sakit, tetapi juga insentif ketika tetap sehat di usia lanjut, menjadikannya sebagai asuransi jiwa yang tidak sekadar reaktif, melainkan juga proaktif.
MSIG Life tampaknya menggarap serius segmen ini, dengan strategi pemasaran multi-kanal yang memungkinkan jangkauan lebih luas. Selain pendekatan langsung melalui agen, keterlibatan sektor perbankan diharapkan dapat memperkuat penetrasi produk di pasar yang lebih luas dan beragam.
Dengan peluncuran Secure, MSIG Life menegaskan komitmennya untuk tidak hanya menjual produk, tetapi juga memberi nilai tambah nyata bagi nasabah. Di tengah meningkatnya biaya kesehatan dan ancaman penyakit kritis yang semakin kompleks, hadirnya produk perlindungan jiwa yang terintegrasi menjadi solusi penting bagi keluarga Indonesia.
Langkah ini sejalan dengan tren global di mana perusahaan asuransi dituntut menghadirkan produk yang adaptif, menyeluruh, dan mudah diakses. Inovasi semacam ini memperlihatkan bahwa asuransi tidak lagi hanya berfungsi sebagai alat perlindungan, tetapi juga sebagai bagian dari perencanaan keuangan jangka panjang yang berkelanjutan.