JAKARTA - Perjalanan timnas voli putra Jepang dalam ajang Volleyball Nations League (VNL) 2025 semakin mencuri perhatian publik dunia. Bermain di hadapan pendukung sendiri di Chiba, tim asuhan Philippe Blain sukses mencatat kemenangan penting yang tidak hanya menambah poin klasemen, tetapi juga mengukuhkan posisi mereka di antara tim-tim terbaik dunia musim ini.
Pertandingan yang mempertemukan Jepang melawan Amerika Serikat menjadi panggung unjuk kekuatan Yuki Ishikawa dan kolega. Tanpa perlawanan berarti dari tim lawan, Jepang menutup pertandingan dengan skor telak 3-0 (25-21, 25-19, 25-23). Kemenangan ini tak hanya memastikan tiga poin penting, tetapi sekaligus membawa mereka melaju ke babak perempat final alias 8 Besar VNL 2025 sebagai tim keenam yang memastikan tempat.
Sebelum Jepang, lima tim sudah lebih dulu memastikan lolos ke fase gugur, yaitu Brasil, Italia, Prancis, Polandia, dan China. Jepang kini menyusul sebagai kontestan baru yang tampil konsisten sepanjang babak preliminary phase, dan memiliki potensi besar mencetak sejarah baru setelah pencapaian luar biasa mereka musim lalu.
Dengan tambahan kemenangan ini, Jepang naik ke posisi empat dalam klasemen sementara, mengoleksi total 23 poin dari 12 laga. Mereka telah mencatatkan delapan kemenangan yang impresif dan hanya kalah empat kali. Meski begitu, posisi Jepang belum sepenuhnya aman karena Polandia yang berada tepat di bawah mereka masih menyisakan satu pertandingan penting menghadapi Prancis. Hasil laga tersebut bisa menggeser posisi Jepang jika Polandia berhasil menang dengan skor maksimal.
Momentum positif yang dibangun Jepang musim ini menjadi kelanjutan dari pencapaian mereka di musim lalu, di mana mereka berhasil menembus final VNL 2024. Sayangnya, saat itu langkah mereka terhenti di tangan Prancis yang keluar sebagai juara. Namun, catatan historis tersebut menjadi pemantik semangat bagi tim Negeri Sakura untuk kembali menantang gelar juara di musim ini. Jika berhasil, kemenangan di VNL 2025 akan menjadi gelar perdana Jepang dalam sejarah turnamen ini, dan sekaligus menegaskan dominasi baru Asia di pentas voli dunia.
Kapten tim, Yuki Ishikawa, menjadi salah satu figur penting dalam kebangkitan Jepang. Kepemimpinannya di lapangan, termasuk saat tampil heroik di Olimpiade Paris 2024, terus menginspirasi rekan-rekannya. Ishikawa bukan hanya menjadi tumpuan dalam mencetak poin, tetapi juga menjadi simbol semangat juang tim yang tak pernah padam.
Di luar keberhasilan Jepang, pertarungan menuju 8 Besar masih menyisakan drama tersendiri. Dua tempat tersisa masih diperebutkan oleh lima negara, yakni Kuba, Ukraina, Bulgaria, Slovenia, dan Iran. Ketatnya persaingan menunjukkan betapa meratanya kekuatan tim-tim peserta VNL tahun ini. Sayangnya bagi Amerika Serikat, kekalahan dari Jepang sekaligus menjadi akhir dari asa mereka untuk melaju lebih jauh. Dengan hanya 17 poin dan berada di posisi ke-12, peluang mereka tertutup rapat.
Sementara itu, Brasil dipastikan finis sebagai pemuncak klasemen preliminary phase dengan torehan 32 poin. Ini membuat mereka akan menghadapi tim peringkat kedelapan di fase gugur. Menurut format yang diatur oleh pihak penyelenggara VNL melalui laman resmi VolleyballWorld, sistem pertandingan di perempat final menggunakan sistem ranking silang. Artinya, tim peringkat pertama akan bertemu dengan peringkat kedelapan, runner-up melawan peringkat tujuh, peringkat tiga meladeni peringkat enam, dan posisi empat bertemu tim di posisi lima.
Dengan sistem ini, maka Brasil akan berhadapan dengan China yang finis di urutan terbawah dari delapan tim yang lolos. China sendiri berhak tampil di perempat final meski hanya meraih 7 poin sepanjang preliminary phase, lantaran status mereka sebagai tuan rumah VNL 2025.
Pertandingan lain untuk babak perempat final baru bisa dipastikan setelah seluruh laga preliminary phase rampung. Penentuan siapa lawan siapa akan sangat bergantung pada posisi akhir klasemen. Hal ini membuat pertandingan-pertandingan tersisa sangat menentukan.
Berikut adalah beberapa hasil penting pada babak preliminary phase terbaru:
-Iran vs Prancis: 0-3 (24-26, 16-25, 24-25)
-Slovenia vs Italia: 0-3 (22-25, 20-25, 23-25)
-Turki vs Argentina: 2-3 (25-18, 21-25, 19-25, 25-17, 15-17)
-Jerman vs Brasil: 1-3 (25-21, 23-25, 20-25, 21-25)
Amerika Serikat vs Jepang: 0-3 (21-25, 19-25, 23-25)
Sedangkan klasemen sementara VNL 2025 putra hingga saat ini adalah sebagai berikut:
-Brasil – 32 poin
-Italia – 25 poin
-Prancis – 23 poin
Jepang – 23 poin
-Polandia – 21 poin
-Kuba – 19 poin
-Ukraina – 18 poin
-Bulgaria – 17 poin
-Slovenia – 17 poin
-Argentina – 16 poin
-Jerman – 17 poin
-Amerika Serikat – 17 poin
-Iran – 16 poin
-Kanada – 14 poin
-Turki – 10 poin
-Serbia – 9 poin
-China – 7 poin
-Belanda – 5 poin
Dengan hanya selisih tipis di papan tengah klasemen, perebutan tempat ke babak gugur menjadi semakin menarik untuk disaksikan. Satu hal yang pasti, Jepang telah membuktikan bahwa kerja keras, strategi matang, dan semangat pantang menyerah bisa membawa tim Asia bersaing sejajar di kancah voli dunia.