RUMAH MURAH

Pemerintah Belanda Siapkan Dana Investasi Rp4,89 Triliun untuk Dukung MBG Hingga Program Rumah Murah

Pemerintah Belanda Siapkan Dana Investasi Rp4,89 Triliun untuk Dukung MBG Hingga Program Rumah Murah
Pemerintah Belanda Siapkan Dana Investasi Rp4,89 Triliun untuk Dukung MBG Hingga Program Rumah Murah

JAKARTA - Pemerintah Belanda menunjukkan komitmennya untuk mendukung pembangunan Indonesia melalui investasi strategis senilai 300 juta dolar AS atau sekitar Rp4,89 triliun. Investasi ini akan difokuskan pada tiga sektor utama: ketahanan pangan, kemaritiman, dan pengelolaan air.

Audiensi Kadin Indonesia dengan Dubes Belanda

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie, menerima kunjungan Duta Besar Kerajaan Belanda untuk Indonesia, Timor Leste, dan ASEAN, Marc Gerritsen, di Jakarta pada Selasa 09 JUNI 2025. Dalam pertemuan tersebut, Dubes Gerritsen menyampaikan bahwa Belanda siap berinvestasi untuk mendukung program-program prioritas Pemerintah Indonesia.

Anindya Bakrie menyambut baik komitmen tersebut dan menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Belanda untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan. “Kerja sama ini akan memperkuat hubungan bilateral dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Misi Dagang Belanda ke Indonesia

Sebagai tindak lanjut dari komitmen investasi tersebut, pada 16 Juni 2025, sebanyak 120 perusahaan asal Belanda akan mengunjungi Indonesia dalam rangka misi dagang dan investasi. Delegasi ini akan difokuskan pada tiga sektor utama yang telah disepakati sebelumnya.

Misi dagang ini diharapkan dapat membuka peluang bagi perusahaan-perusahaan Belanda untuk berkolaborasi dengan mitra Indonesia dalam proyek-proyek strategis. Selain itu, misi ini juga menjadi ajang bagi kedua negara untuk memperkuat hubungan ekonomi dan perdagangan.

Fokus pada Sektor Ketahanan Pangan

Salah satu sektor yang menjadi perhatian utama adalah ketahanan pangan. Pemerintah Indonesia, melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG), berupaya memastikan setiap anak mendapatkan makanan bergizi di sekolah. Belanda, dengan pengalaman dan teknologi di bidang pertanian dan produksi pangan, siap berkontribusi dalam program ini.

Dubes Gerritsen menyatakan bahwa perusahaan Belanda, seperti produsen susu di wilayah selatan Jakarta, dapat berperan dalam menyuplai produk mereka untuk mendukung program MBG. “Susu merupakan bagian penting dalam seporsi makanan bergizi, dan kami siap membantu Indonesia dalam hal ini,” ujarnya .antaranews.com

Pengelolaan Air dan Kemaritiman

Selain ketahanan pangan, sektor pengelolaan air dan kemaritiman juga menjadi fokus utama dalam kerja sama ini. Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan sumber daya air dan potensi maritim.

Belanda, dengan keahlian dan teknologi canggih di bidang ini, siap membantu Indonesia dalam meningkatkan infrastruktur dan sistem pengelolaan air, serta memperkuat sektor kemaritiman. Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan sumber daya alam Indonesia.

Dampak Positif bagi Perekonomian Indonesia

Investasi dari Belanda diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia. Selain meningkatkan sektor-sektor strategis, investasi ini juga berpotensi menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Anindya Bakrie menekankan pentingnya investasi yang berorientasi pada pembangunan berkelanjutan dan menciptakan nilai tambah bagi ekonomi Indonesia. “Kadin Indonesia akan terus mendorong kerja sama dengan mitra internasional untuk mencapai tujuan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Komitmen Pemerintah Belanda untuk berinvestasi sebesar 300 juta dolar AS dalam mendukung program-program prioritas Indonesia merupakan langkah positif dalam memperkuat hubungan bilateral kedua negara. Melalui misi dagang yang akan dilaksanakan pada 16 Juni 2025, diharapkan dapat terjalin kerja sama yang saling menguntungkan dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Indonesia.

Dengan fokus pada sektor ketahanan pangan, kemaritiman, dan pengelolaan air, investasi ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian tujuan pembangunan nasional dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index