Sembako

Harga Sembako Jatim Bergerak Lagi

Harga Sembako Jatim Bergerak Lagi
Harga Sembako Jatim Bergerak Lagi

JAKARTA - Situasi harga kebutuhan pokok di Jawa Timur (Jatim) terus mengalami dinamika. Memasuki pekan ketiga Juli 2025, sejumlah komoditas mengalami fluktuasi yang cukup signifikan. Hari ini, Senin, 21 Juli 2025, penurunan harga terjadi pada beberapa jenis sayuran seperti cabai rawit dan tomat, sementara bawang merah justru mengalami kenaikan.

Di tengah ketidakpastian harga, konsumen dituntut lebih waspada dan bijak dalam merencanakan pengeluaran harian. Pasalnya, harga pangan sangat rentan terhadap perubahan kondisi, baik dari sisi cuaca, distribusi logistik, hingga pengaruh kebijakan.

Fluktuasi Harga yang Terjadi Hari Ini

Menurut informasi yang dirilis melalui laman resmi Siskaperbapo Jatim per pukul 10.59 WIB, harga cabai rawit merah mengalami penurunan hingga Rp4 ribu per kilogram, sehingga kini berada di angka Rp42.806/kg. Sementara tomat turun Rp1.800 menjadi Rp20.000/kg. Sebaliknya, harga bawang merah justru mengalami kenaikan Rp1.000, sehingga kini dibanderol Rp41.549/kg.

Harga cabai lainnya juga menunjukkan perbedaan. Cabai merah keriting dijual Rp31.318/kg, dan cabai merah besar Rp32.440/kg. Bawang putih, yang menjadi bahan dasar berbagai masakan, saat ini dihargai Rp31.041/kg.

Pergerakan harga semacam ini bukan hal baru, namun tetap memengaruhi perencanaan keuangan rumah tangga maupun pelaku usaha kecil seperti pedagang makanan. Oleh karena itu, mengetahui kondisi harga terkini merupakan langkah penting untuk mengatur pengeluaran secara lebih efektif.

Harga Beras Masih Bervariasi di Tiap Wilayah

Komoditas utama lain yang turut menjadi perhatian adalah beras. Beras medium di wilayah Jawa Timur saat ini tercatat memiliki harga tertinggi di Sidoarjo, yakni mencapai Rp14.000/kg. Sementara itu, harga terendah masih bertahan di Bangkalan dengan Rp11.500/kg.

Adapun rata-rata harga beras di provinsi ini untuk jenis premium berada di angka Rp14.958/kg, sementara beras medium di kisaran Rp12.944/kg. Selisih harga ini menunjukkan adanya disparitas antarwilayah yang masih cukup terasa, terutama di wilayah-wilayah yang bergantung pada pasokan dari daerah luar.

Kondisi Lain Harga Kebutuhan Pokok

Selain beras dan sayuran, beberapa bahan pokok lain juga dipantau mengalami stabilisasi. Gula kristal putih berada di harga Rp16.647/kg. Untuk produk minyak goreng, tercatat harga sebagai berikut:

Minyak goreng curah: Rp18.472/liter

Minyak goreng kemasan premium: Rp20.075/liter

Minyak goreng kemasan sederhana: Rp17.331/liter

Minyakita: Rp16.530/liter

Harga minyak goreng dalam beberapa bulan terakhir cenderung stabil, meski tetap mengalami sedikit penyesuaian tergantung ketersediaan pasokan dan kebijakan pemerintah terhadap harga eceran tertinggi (HET).

Harga Daging dan Telur Masih Bertahan

Untuk kebutuhan protein hewani, harga daging sapi bagian paha belakang hari ini berada di angka Rp118.650/kg. Daging ayam ras tercatat Rp31.652/kg, sedangkan ayam kampung lebih mahal yakni Rp68.266/kg.

Sementara itu, harga telur ayam ras mencapai Rp27.271/kg, dan telur ayam kampung Rp46.556/kg. Konsumen biasanya akan menyesuaikan pilihan konsumsi protein berdasarkan kemampuan daya beli dan kebutuhan keluarga sehari-hari.

Harga Ikan dan Komoditas Lain

Ikan teri, yang menjadi salah satu alternatif sumber protein hewani dari laut, saat ini dihargai Rp76.269/kg. Komoditas ini sering menjadi pilihan masyarakat karena selain praktis, juga bisa disimpan dalam waktu lebih lama dibandingkan ikan segar.

Sementara itu, tomat, yang sebelumnya sempat mengalami lonjakan, kini turun harga menjadi Rp20.000/kg. Penurunan ini memberikan sedikit kelonggaran bagi para pelaku usaha kuliner dan ibu rumah tangga.

Mengapa Harga Sembako Berubah?

Fluktuasi harga sembako di Jawa Timur tidak lepas dari berbagai faktor. Beberapa di antaranya termasuk cuaca ekstrem yang berdampak pada hasil panen, terganggunya rantai distribusi, serta dinamika harga bahan bakar dan kebijakan pemerintah terkait perdagangan pangan.

Faktor-faktor tersebut bisa memicu naik turunnya harga secara mendadak. Cuaca ekstrem, misalnya, bisa menyebabkan gagal panen di beberapa daerah, sehingga pasokan barang menurun dan harga melonjak. Di sisi lain, jika panen melimpah dan distribusi lancar, harga bisa turun seperti yang terjadi pada cabai dan tomat hari ini.

Pentingnya Update Informasi Harga

Dengan kondisi yang terus berubah, masyarakat perlu aktif memantau harga-harga bahan pokok. Informasi terkini bisa diperoleh dari laman Siskaperbapo Jatim atau melalui pasar tradisional terdekat. Langkah ini penting untuk membantu konsumen menyesuaikan pengeluaran harian dan mengambil keputusan belanja yang tepat.

Selain itu, para pedagang dan pelaku UMKM juga perlu menyikapi perkembangan harga dengan bijak, agar bisa menjaga stabilitas usaha tanpa harus mengorbankan kualitas maupun kuantitas produk yang dijual.

Fluktuasi harga sembako di Jawa Timur, seperti yang tercatat hari ini, menunjukkan betapa dinamisnya pasar kebutuhan pokok. Penurunan harga cabai dan tomat menjadi kabar baik di tengah tekanan biaya hidup, meski kenaikan pada bawang merah tetap harus diwaspadai. Pemerintah dan masyarakat diharapkan terus bersinergi dalam menjaga stabilitas harga pangan demi ketahanan ekonomi lokal.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index