JAKARTA - Timnas voli putra Indonesia menunjukkan performa impresif dalam laga playoff peringkat 17-24 Kejuaraan Dunia Voli U-21. Menghadapi Puerto Riko di Jiangmen Sports Center, Indonesia berhasil menang dengan skor meyakinkan 3-0 (25-20, 25-23, 25-15), memperlihatkan dominasi penuh sejak awal pertandingan.
Pelatih Anwar Sadat menurunkan komposisi andalan yang telah menjadi tulang punggung tim. Dawuda ditempatkan sebagai opposite, Pajar sebagai setter, Haikal dan Krisna menempati posisi outside hitter, sedangkan Darda dan Agustino bertugas sebagai middle blocker. Sementara duo libero Reyhan dan Raihan kembali menjadi pilihan utama untuk menjaga pertahanan. Strategi ini terbukti efektif karena Indonesia mampu menekan lawan di hampir setiap set.
Dawuda menjadi sorotan utama pertandingan. Kapten tim ini mencetak total 21 poin dari serangan, ditambah 1 poin blok dan 1 ace. Dengan tambahan poin ini, Dawuda telah menyumbangkan total 99 poin sepanjang turnamen, menjadikannya top skor tim dan kontributor utama kemenangan Indonesia.
- Baca Juga 10 Makanan Tradisional Papua Wajib Coba
Set Pertama: Tekanan Konsisten dari Awal
Indonesia memulai laga dengan agresif, langsung unggul 5-3. Serangan terorganisir dan koordinasi antar pemain membuat jarak poin melebar menjadi 12-8. Meski demikian, kesalahan servis dan serangan juga sempat terlihat, menandakan adanya ruang perbaikan di sisi teknis.
Menjelang akhir set pertama, Indonesia unggul 20-14, memaksa Puerto Riko mengambil time out. Dawuda kembali menjadi andalan dengan serangan dan bloknya yang menambah dua poin beruntun. Puerto Riko sempat memangkas jarak menjadi 20-17, namun Indonesia tetap tenang dan memanfaatkan kesempatan dengan mengambil time out di posisi 23-18. Akhirnya, set pertama ditutup Indonesia dengan skor 25-20 berkat serangan Dawuda yang tak terbendung.
Set Kedua: Pertarungan Ketat tapi Tetap Unggul
Di set kedua, Indonesia kembali mengawali pertandingan dengan keunggulan tipis 4-2, yang kemudian disamakan lawan menjadi 6-6. Pertandingan berlangsung ketat dengan skor bergantian. Namun, Indonesia mampu mencetak poin beruntun sehingga menjauh di angka 14-11.
Menjelang akhir set kedua, Indonesia unggul 20-16, memaksa Puerto Riko mengambil time out. Tim lawan berhasil mengejar sedikit poin, membuat skor menjadi 20-17, dan Indonesia pun memanfaatkan time out untuk menyusun strategi. Krisna sempat terkena blok Salva Torres, namun Indonesia tetap unggul 24-21. Setelah beberapa peluang set point tertunda, Indonesia akhirnya menutup set kedua dengan skor 25-23 melalui serangan Dawuda yang presisi.
Set Ketiga: Penutup Dominan
Memasuki set ketiga, Indonesia memimpin 5-3, menjaga momentum dari set sebelumnya. Serangan konsisten dari Haikal dan Darda membuat tim ini menjauh hingga 12-8. Service ace dari Darda semakin memperlebar jarak menjadi 13-8. Puerto Riko mencoba mengimbangi, namun time out pada posisi 15-9 tidak cukup untuk membalikkan keadaan.
Indonesia terus menekan lawan hingga memasuki fase akhir set ketiga dengan skor 20-14. Kesalahan lawan memberikan 9 match point bagi Indonesia. Serangan terkoordinasi dan agresif dari seluruh pemain memastikan kemenangan set ketiga 25-15, sekaligus mengunci kemenangan 3-0 atas Puerto Riko.
Kunci Kemenangan dan Strategi Timnas
Kemenangan ini menjadi bukti bahwa pemain lokal Indonesia mampu tampil dominan di level internasional, terutama dalam kategori U-21. Konsistensi serangan, ketepatan servis, dan koordinasi pertahanan menjadi faktor utama. Dawuda sebagai kapten sekaligus top skor tim, menunjukkan kualitas pemimpin yang mampu mengangkat performa seluruh tim.
Pelatih Anwar Sadat menekankan pentingnya kerja sama tim dan pemanfaatan kekuatan setiap pemain. Komposisi yang dipilih, termasuk menempatkan Haikal dan Krisna sebagai outside hitter dan Darda serta Agustino di middle blocker, terbukti menyeimbangkan serangan dan pertahanan. Strategi ini memungkinkan Indonesia menekan lawan sejak awal dan menjaga jarak poin di setiap set.
Kemenangan 3-0 ini tidak hanya menambah rasa percaya diri tim, tetapi juga memberikan gambaran bahwa pemain muda Indonesia memiliki potensi bersaing di level dunia. Dengan dukungan penuh dari pelatih dan penerapan strategi yang tepat, timnas U-21 dapat melangkah lebih jauh di turnamen internasional berikutnya.
Secara keseluruhan, kemenangan Indonesia atas Puerto Riko menegaskan bahwa tim voli putra U-21 Indonesia siap menghadapi tantangan lebih besar, memadukan skill individu, kekompakan tim, dan strategi efektif. Penampilan ini menjadi motivasi bagi seluruh pemain untuk terus berlatih dan berkembang, serta menjadi bukti nyata bahwa basketball dan voli Indonesia tengah mengalami kebangkitan di level junior internasional.