JAKARTA - PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) terus menegaskan posisinya sebagai ujung tombak distribusi barang di Indonesia. Hingga Juli 2025, perusahaan berhasil mengangkut total muatan sebesar 13,4 juta ton, mencakup berbagai komoditas strategis dari batu bara hingga layanan ritel. Pencapaian ini menunjukkan bagaimana peran logistik kereta api tetap vital dalam menopang kebutuhan energi, industri, dan masyarakat luas.
Volume terbesar masih didominasi oleh komoditas batu bara, mencapai hampir 10 juta ton. Selain itu, layanan pra-purna BBM dan BBK mencatat angkutan sebesar 1,7 juta ton, sementara angkutan kontainer tercatat 1,3 juta ton. Segmen non-kontainer membawa lebih dari 260 ribu ton, dan layanan ritel atau KALOG Express tercatat 35.941 ton. Data ini mencerminkan diversifikasi layanan KAI Logistik yang tidak hanya melayani sektor industri besar, tetapi juga kebutuhan konsumen individual.
Bulan Juli 2025 menjadi tonggak penting bagi perusahaan, dengan volume muatan bulanan mencapai 2,1 juta ton. Angka ini menandai kenaikan 15% dibandingkan rata-rata bulanan semester pertama 2025 yang berada di level 1,8 juta ton. Lonjakan tersebut menunjukkan tren positif di tengah dinamika permintaan logistik nasional.
Direktur Utama KAI Logistik, Fredi Firmansyah, menekankan bahwa capaian ini merupakan cerminan optimisme perusahaan terhadap tren semester kedua 2025. “Kami ingin memastikan bahwa setiap segmen, mulai dari energi, industri, hingga retail, dapat terlayani dengan baik,” ujar Fredi. Pernyataan ini menunjukkan fokus KAI Logistik tidak hanya pada volume, tetapi juga pada kualitas layanan yang adaptif terhadap kebutuhan berbagai sektor.
Segmen layanan retail melalui KALOG Express menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Pada Juli 2025, volume layanan retail mencapai 6.368 ton, meningkat hampir 30% dibandingkan rata-rata bulanan pada semester pertama. Pertumbuhan ini sebagian didorong oleh momen libur, baik libur keagamaan maupun libur sekolah, yang meningkatkan permintaan pengiriman bagi masyarakat luas.
Selain itu, segmen non-kontainer juga mencatat tren positif. Angkutan semen naik 15% dengan capaian 40.580 ton, sedangkan angkutan limbah B3 mencatat lonjakan hingga 56% dibandingkan rerata bulanan semester pertama, dengan angka tertinggi sepanjang 2025 mencapai 1.818 ton pada Juli. Peningkatan ini menunjukkan KAI Logistik mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan industri yang semakin kompleks.
Layanan pra-purna BBM dan BBK juga mencatat rekor bulanan tertinggi tahun ini, meningkat 10% menjadi 270 ribu ton. Hal ini memperkuat peran KAI Logistik sebagai tulang punggung distribusi energi nasional, sekaligus mendukung kelancaran produksi industri di berbagai wilayah.
Fredi menegaskan bahwa keberhasilan di sektor retail menjadi sinyal positif bagi perusahaan untuk terus memperluas layanan bagi masyarakat dan UKM. “Kami hadir tidak hanya untuk industri skala besar, tetapi juga bagi masyarakat luas, termasuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UKM), dan pelanggan individu yang membutuhkan layanan pengiriman andal,” jelasnya.
Komitmen KAI Logistik tidak hanya terbatas pada pertumbuhan volume. Perusahaan menekankan pentingnya inovasi layanan, efisiensi distribusi, dan kolaborasi strategis dengan berbagai pihak untuk memastikan keberlanjutan logistik nasional. Dengan cakupan yang luas, KAI Logistik mendukung ketahanan pangan, daya saing UKM, distribusi energi, hingga layanan pengiriman personal.
Fredi menambahkan bahwa perusahaan terus menegaskan perannya sebagai mitra logistik terpercaya yang adaptif dan berkelanjutan. “KAI Logistik berkomitmen menjaga keberlanjutan distribusi di berbagai sektor dan berkontribusi dalam membangun fondasi logistik nasional yang semakin tangguh. Dengan inovasi layanan dan jaringan distribusi yang terintegrasi, perseroan berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi sekaligus mewujudkan ekosistem logistik yang berdaya saing,” tuturnya.
Capaian KAI Logistik hingga Juli 2025 mencerminkan keberhasilan strategi perusahaan dalam mengelola berbagai segmen logistik. Dominasi batu bara, peningkatan layanan pra-purna BBM dan BBK, serta pertumbuhan signifikan pada angkutan retail menunjukkan fleksibilitas dan kapabilitas perusahaan untuk menjawab kebutuhan pasar yang dinamis.
Dengan rekam jejak yang konsisten dan inovasi layanan yang terus diperluas, KAI Logistik menegaskan diri sebagai bagian integral dari ekosistem logistik nasional. Tidak hanya menghadirkan efisiensi distribusi, tetapi juga memastikan bahwa setiap komoditas mulai dari energi, industri, hingga kebutuhan individu dapat sampai ke tujuan tepat waktu. Strategi ini diharapkan semakin memperkuat peran KAI Logistik dalam mendukung pembang