KAI

KAI Perbarui KA Pangrango Bogor Sukabumi

KAI Perbarui KA Pangrango Bogor Sukabumi
KAI Perbarui KA Pangrango Bogor Sukabumi

JAKARTA - Para pengguna setia kereta api Pangrango relasi Bogor-Sukabumi kini dapat merasakan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 (Daop 1) Jakarta resmi mengoperasikan rangkaian kereta ekonomi tipe new generation untuk layanan Pangrango mulai 1 Juli 2025. Langkah ini menjadi bagian dari upaya perusahaan dalam meningkatkan mutu pelayanan transportasi darat berbasis kereta api di Jawa Barat.

Dengan dioperasikannya kereta ekonomi tipe terbaru ini, KAI berharap dapat menghadirkan standar kenyamanan lebih baik bagi masyarakat pengguna layanan KA Pangrango. Selama ini, KA Pangrango menjadi salah satu moda transportasi favorit yang menghubungkan wilayah Bogor dengan Sukabumi karena kepraktisan waktu tempuhnya.

“Perbaikan sarana ini dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan mutu layanan kepada pelanggan,” demikian disampaikan oleh manajemen PT KAI Daop 1 dalam keterangan resmi.

Kereta ekonomi tipe new generation yang diterapkan pada KA Pangrango memiliki sejumlah fitur pembaruan dibandingkan generasi sebelumnya. Dari sisi desain interior, kursi penumpang menggunakan bahan yang lebih ergonomis sehingga memberikan kenyamanan duduk lebih lama. Selain itu, setiap kursi sudah dilengkapi dengan sandaran kepala dan kaki yang dapat diatur sesuai kebutuhan penumpang.

Tak hanya itu, pada kereta ekonomi new generation ini, PT KAI juga menambahkan fasilitas port USB untuk setiap penumpang, memungkinkan penumpang mengisi daya gadget selama perjalanan. Adanya fasilitas ini menjadi salah satu bentuk respons KAI terhadap kebutuhan generasi milenial dan profesional yang membutuhkan konektivitas digital di mana pun mereka berada.

Kebersihan dan sirkulasi udara di dalam kabin juga mendapat perhatian serius. Sistem pendingin udara (AC) pada kereta ini menggunakan teknologi terbaru dengan kemampuan menjaga suhu tetap stabil sekaligus mengurangi kelembapan. Fitur ini diyakini akan meningkatkan pengalaman perjalanan penumpang, terlebih di jalur Bogor-Sukabumi yang dikenal memiliki variasi suhu cukup ekstrem.

Penerangan di dalam kereta juga dibuat lebih terang dengan lampu LED hemat energi, yang membantu penumpang membaca atau bekerja dalam perjalanan. Desain pencahayaan ini juga diatur agar tetap nyaman di mata, meski digunakan dalam perjalanan malam hari.

Selain fokus pada kenyamanan penumpang, aspek keamanan juga tidak luput dari perhatian. Rangkaian kereta new generation dilengkapi teknologi penahan guncangan yang mampu meminimalkan efek getaran di jalur dengan kontur menanjak atau menurun. Hal ini penting mengingat rute Bogor-Sukabumi memiliki jalur dengan tikungan tajam dan tanjakan yang kerap menimbulkan guncangan.

Modernisasi sarana ini juga diharapkan dapat mendukung peningkatan okupansi KA Pangrango, terutama pada musim liburan dan akhir pekan yang sering kali membuat jumlah penumpang melonjak. Berdasarkan data KAI, okupansi KA Pangrango pada periode normal rata-rata di atas 80 persen, dan bisa mencapai 100 persen pada momen liburan panjang. Dengan adanya kereta ekonomi tipe baru ini, kapasitas kursi tetap dipertahankan namun kenyamanan ditingkatkan, sehingga mendukung pelayanan yang lebih optimal bagi pengguna jasa.

Lebih jauh, pembaruan KA Pangrango ini juga menjadi wujud komitmen KAI untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan transportasi publik di Indonesia. Modernisasi rangkaian KA ekonomi tipe new generation selaras dengan amanat yang tercantum dalam Rencana Induk Perkeretaapian Nasional (RIPNAS), yakni memberikan pelayanan transportasi massal yang aman, nyaman, dan tepat waktu.

Tak hanya kenyamanan fisik, sistem informasi penumpang juga diperbarui melalui pemasangan display digital di setiap kereta. Display ini menampilkan informasi real-time terkait posisi kereta, estimasi waktu tiba di stasiun berikutnya, dan informasi penting lainnya yang membantu penumpang dalam perjalanan.

Manajemen PT KAI Daop 1 Jakarta menyebutkan, pembaruan ini tidak hanya berhenti pada layanan KA Pangrango. Dalam waktu dekat, PT KAI berencana memperluas penggunaan rangkaian kereta ekonomi tipe new generation ke sejumlah layanan lainnya yang melayani lintas Jawa Barat, seperti KA Siliwangi dan KA Serayu, yang juga memiliki jumlah penumpang yang tinggi.

Selain itu, pembaruan ini diharapkan dapat meningkatkan ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan KA Pangrango. Jalur rel lintas Bogor-Sukabumi saat ini telah mengalami perbaikan di beberapa titik rawan longsor dan genangan, mendukung operasional KA lebih lancar dan mengurangi potensi keterlambatan.

Sejak mulai beroperasi pada 1 Juli 2025, KA Pangrango dengan kereta ekonomi new generation telah mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak penumpang memberikan apresiasi melalui kanal media sosial PT KAI, menyebut perjalanan terasa lebih nyaman dan modern dibanding sebelumnya.

Melalui modernisasi KA Pangrango ini, PT KAI Daop 1 Jakarta menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan layanan transportasi berbasis kereta api yang sesuai kebutuhan zaman. Penumpang tidak hanya disuguhi kecepatan dan kepraktisan perjalanan, tetapi juga kenyamanan dan kemudahan yang semakin mendukung produktivitas mereka.

Langkah transformasi sarana KA ini juga diharapkan mampu mendorong lebih banyak masyarakat beralih menggunakan transportasi publik, sehingga turut membantu mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur Bogor-Sukabumi yang selama ini terkenal rawan macet, khususnya pada akhir pekan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index