TEKNO

Manfaatkan Teknologi Starlink, Pemkab Kukar Tancap Gas Realisasikan

Manfaatkan Teknologi Starlink, Pemkab Kukar Tancap Gas Realisasikan
Manfaatkan Teknologi Starlink, Pemkab Kukar Tancap Gas Realisasikan

JAKARTA - Di era di mana konektivitas internet menjadi kebutuhan primer dalam berbagai aspek kehidupan, masih banyak daerah di Indonesia yang menghadapi tantangan akses jaringan, terutama di wilayah pedesaan yang jauh dari pusat kota. Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) adalah salah satu wilayah yang memiliki sejumlah desa yang masih masuk dalam kategori blankspot—daerah yang belum terjangkau oleh layanan internet. Mengantisipasi hal ini, kepemimpinan Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin melalui program Kukar Idaman Terbaik menghadirkan sebuah inisiatif strategis yang berorientasi pada pemerataan akses internet.

Salah satu fokus utama dalam visi mereka untuk periode 2025 hingga 2030 adalah Program Internet Gratis yang akan menjangkau desa-desa di Kukar yang saat ini masih belum mendapatkan sinyal internet yang memadai. Program ini dirancang bukan hanya sebagai solusi teknologi, melainkan juga sebagai bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat desa melalui peningkatan akses informasi, pendidikan, dan peluang ekonomi.

Internet Sebagai Kunci Pemberdayaan Masyarakat Desa

Dalam dekade terakhir, internet telah menjadi alat transformasi sosial dan ekonomi yang luar biasa. Keberadaan jaringan internet memungkinkan masyarakat mengakses informasi, layanan pendidikan online, layanan kesehatan, serta peluang usaha dan pemasaran yang sebelumnya sulit dijangkau. Namun, tanpa infrastruktur yang memadai, potensi ini tidak dapat dirasakan secara merata.

Menyadari hal tersebut, Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin secara tegas menempatkan penyediaan akses internet sebagai salah satu pilar program Kukar Idaman Terbaik. “Program Internet Gratis ini akan dijalankan sepanjang masa kepemimpinan kami, dari 2025 hingga 2030, dengan fokus utama menjangkau desa-desa yang masih blankspot,” ungkap mereka dalam salah satu kesempatan sosialisasi program tersebut.

Mengatasi Tantangan Blankspot di Kukar

Blankspot internet merupakan masalah yang sering dihadapi daerah-daerah terpencil di Indonesia. Di Kukar, kondisi geografis yang cukup menantang dengan wilayah yang luas dan beragam topografi menambah kompleksitas pembangunan infrastruktur digital. Desa-desa yang masih terisolasi secara digital ini menghadapi kesulitan dalam mengakses berbagai layanan dasar yang kini bergantung pada jaringan internet.

Program Internet Gratis yang digagas oleh Kukar Idaman Terbaik menjadi angin segar bagi warga desa. Dengan inisiatif ini, diharapkan kesenjangan digital antara wilayah perkotaan dan pedesaan dapat diminimalisir, sehingga seluruh masyarakat Kukar dapat merasakan manfaat dari revolusi digital yang tengah berlangsung.

Program Berkelanjutan dengan Visi Jangka Panjang

Program Internet Gratis bukanlah proyek jangka pendek. Melainkan bagian dari rencana besar yang akan terus berlanjut selama masa pemerintahan Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin hingga tahun 2030. Komitmen jangka panjang ini menunjukkan keseriusan pemerintah Kukar dalam mengintegrasikan teknologi digital sebagai faktor penunjang pembangunan daerah.

Keterlibatan berbagai pemangku kepentingan seperti pemerintah daerah, operator telekomunikasi, hingga masyarakat setempat diharapkan dapat menjadi kunci keberhasilan program ini. Pendekatan kolaboratif menjadi modal utama agar infrastruktur digital dapat terbangun secara merata dan berkelanjutan.

Dampak Positif Bagi Pendidikan dan Ekonomi Lokal

Akses internet gratis yang merata akan membuka banyak peluang baru, khususnya di bidang pendidikan dan perekonomian. Sekolah-sekolah di desa dapat memanfaatkan internet untuk pembelajaran digital, memperkaya materi ajar, serta mengakses sumber belajar internasional. Anak-anak dan generasi muda desa akan memiliki kesempatan yang sama untuk mengembangkan potensi akademis mereka.

Dari sisi ekonomi, masyarakat desa dapat memanfaatkan konektivitas internet untuk memasarkan produk lokal secara lebih luas, berpartisipasi dalam e-commerce, dan mendapatkan informasi harga pasar terkini. Hal ini akan memperkuat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kukar serta mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis komunitas.

Sinergi dengan Program Pembangunan Lainnya

Program Internet Gratis juga diharapkan akan mendukung program pembangunan lainnya yang tengah dijalankan di Kukar, seperti peningkatan pelayanan kesehatan, administrasi pemerintahan yang lebih transparan, dan pengembangan infrastruktur sosial lainnya. Koneksi digital yang baik memungkinkan penyampaian layanan publik yang lebih efisien dan akurat.

Kukar, sebagai kabupaten yang sedang berkembang pesat, membutuhkan fondasi digital yang kuat agar mampu bersaing dalam era globalisasi. Internet yang tersebar secara merata akan menjadi salah satu instrumen utama untuk mencapai tujuan tersebut.

Tantangan dan Harapan ke Depan

Meski penuh potensi, tantangan dalam pelaksanaan program ini juga tidak sedikit. Selain kendala geografis, biaya pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur digital menjadi faktor penting yang harus diperhitungkan. Namun, dengan komitmen yang jelas dan dukungan stakeholder, program ini diyakini mampu mengatasi hambatan tersebut.

Harapan besar disematkan pada program ini, tidak hanya dari pemerintah daerah tetapi juga dari masyarakat Kukar. Akses internet yang merata dan gratis akan mengubah wajah desa-desa Kukar, menjadikan mereka lebih maju, produktif, dan terhubung dengan dunia luar.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index