JAKARTA - Mulai hari Selasa, 12 Agustus 2025, Transjakarta mengumumkan penambahan titik pemberhentian resmi di rute 7Q yang melayani trayek Blok M menuju PGC. Hal ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kemudahan akses dan kenyamanan para pengguna jasa transportasi publik di kawasan Cililitan dan Cawang Cililitan.
Kepala Departemen Humas & CSR Transjakarta, Ayu Wardhani, menyampaikan bahwa sebelumnya bus rute ini hanya berhenti di area bus stop yang terletak di samping halte. Namun, untuk memperbaiki kualitas layanan, kini bus dapat masuk langsung ke dalam halte.
“Untuk peningkatan layanan, saat ini pelayanan masuk ke halte,” ujar Ayu Wardhani di Jakarta.
Perubahan ini berlaku untuk perjalanan dari Blok M Jalur 2 menuju Cawang Cililitan, yang meliputi sejumlah halte mulai dari Gunawarman 1 dan 2, Senopati, hingga Cililitan Kecil 2 dan Cawang Cililitan. Dengan penambahan ini, diharapkan mobilitas masyarakat di wilayah tersebut dapat semakin lancar dan nyaman.
Sementara itu, untuk arah sebaliknya yakni dari Cawang Cililitan menuju Blok M Jalur 2, bus juga melayani beberapa halte seperti Cililitan, Jambul, Plaza Kalibata, serta SMAN 55. Jam operasional bus rute 7Q dimulai sejak pukul 05.00 WIB hingga 22.00 WIB di kedua arah perjalanan. Tarif yang dikenakan tetap Rp3.500, sesuai kebijakan Transjakarta.
Dengan adanya pembaruan ini, masyarakat yang menggunakan bus Transjakarta khususnya di rute 7Q dapat menikmati layanan yang lebih baik dan efisien dalam menunjang aktivitas harian mereka.
