Emas Perhiasan Naik Tipis, Pantau Tren Pasar

Jumat, 11 Juli 2025 | 15:41:50 WIB
Emas Perhiasan Naik Tipis, Pantau Tren Pasar

JAKARTA — Tren harga emas perhiasan kembali bergerak pada Jumat, 11 Juli 2025. Kenaikan tipis terlihat di sejumlah toko dan platform jual beli emas, mencerminkan dinamika pasar global dan nilai tukar rupiah yang masih fluktuatif. Meski begitu, tidak semua harga ikut naik—platform Laku Emas justru mencatat harga stabil pada semua kadar.

Pergerakan harga emas perhiasan sejatinya menjadi cerminan dari kondisi ekonomi global dan sentimen pasar terhadap instrumen logam mulia ini. Permintaan dari industri perhiasan, pengaruh kebijakan bank sentral, hingga dinamika perdagangan internasional kerap memengaruhi arah harga.

Dalam kondisi seperti ini, para konsumen dan investor emas disarankan untuk cermat membaca situasi. Harga yang relatif stabil atau naik tipis dapat menjadi sinyal awal untuk mempertimbangkan strategi pembelian atau penjualan yang lebih bijak.

Stabil di Satu Sisi, Naik di Tempat Lain

Salah satu platform jual beli emas yang cukup dikenal, Laku Emas (CMK Group), pada hari ini tidak menunjukkan perubahan harga. Semua kadar emas perhiasan dari 24 karat hingga 16 karat dilaporkan stagnan.

Berikut data harga dari Laku Emas:

Emas 24 Karat: Rp 1.567.000/gram

Emas 22 Karat: Rp 1.333.000/gram

Emas 20 Karat: Rp 1.214.000/gram

Emas 17 Karat: Rp 1.027.000/gram

Emas 16 Karat: Rp 965.000/gram

Harga tersebut bertahan sejak hari sebelumnya, mencerminkan kehati-hatian pasar.

Namun di sisi lain, dua pemain besar lainnya yakni Raja Emas Indonesia dan Hartadinata Abadi menunjukkan pergerakan naik, meskipun dalam kisaran kecil.

Raja Emas Indonesia mencatat:

Emas 24 Karat: Rp 1.570.000 (Naik Rp 5.000)

Emas 22 Karat: Rp 1.332.000 (Naik Rp 4.000)

Emas 20 Karat: Rp 1.212.000 (Naik Rp 4.000)

Emas 17 Karat: Rp 1.030.000 (Naik Rp 3.000)

Emas 16 Karat: Rp 970.000 (Naik Rp 4.000)

Sementara Hartadinata Abadi melaporkan kenaikan yang sedikit lebih tinggi:

Emas 22 Karat: Rp 1.770.000 (Naik Rp 9.000)

Emas 20 Karat: Rp 1.736.000 (Naik Rp 9.000)

Emas 17 Karat: Rp 1.547.000 (Naik Rp 8.000)

Emas 16 Karat: Rp 1.461.000 (Naik Rp 8.000)

Faktor Pendorong Perubahan Harga

Beberapa analis mencatat bahwa perubahan harga tipis ini bisa saja dipengaruhi oleh sentimen pasar global yang tengah bergerak hati-hati. Salah satu penyebabnya adalah kebijakan perdagangan internasional yang semakin kompleks.

Sebagai contoh, ketegangan yang kembali mencuat antara Amerika Serikat dan Kanada menyusul pernyataan terbaru dari Donald Trump mengenai tarif baru, membuat pelaku pasar waspada. Peristiwa semacam ini biasanya memicu pelarian dana ke aset yang dianggap aman seperti emas.

Tak hanya itu, keputusan bank sentral di beberapa negara untuk menyesuaikan cadangan emas juga turut memengaruhi sentimen global. Di tengah ketidakpastian inflasi dan ketegangan geopolitik, emas tetap dipandang sebagai aset pelindung nilai.

Selain faktor global, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga memainkan peran penting. Rupiah yang melemah membuat harga emas cenderung naik karena harga emas dunia dihitung dalam mata uang dolar.

Momentum untuk Pelaku Pasar

Dengan kondisi harga yang cenderung naik tipis di beberapa tempat dan stabil di tempat lain, pasar emas perhiasan saat ini bisa menjadi ladang pertimbangan menarik bagi berbagai kalangan.

Bagi investor, kondisi ini bisa dibaca sebagai sinyal untuk bersiap melakukan akumulasi sebelum harga melonjak lebih tinggi. Sementara bagi konsumen perhiasan, stabilitas harga dapat dimanfaatkan untuk belanja emas tanpa terburu-buru.

Namun demikian, strategi terbaik tetap bergantung pada tujuan pembelian: apakah untuk investasi jangka panjang, atau sekadar memenuhi kebutuhan aksesori dan mode.

Tips Memantau Harga Emas

Mengikuti perkembangan harga emas perhiasan tidak harus rumit. Berikut beberapa saran bagi konsumen atau investor pemula:

Gunakan platform terpercaya seperti Laku Emas, Hartadinata, atau toko emas besar yang mempublikasikan harga harian secara transparan.

Bandingkan harga antar platform karena meskipun perbedaan hanya Rp1.000–Rp10.000, jika dikalkulasi dalam jumlah besar tetap berdampak signifikan.

Pantau berita ekonomi global, terutama yang berkaitan dengan bank sentral, inflasi, dan konflik internasional. Ketiganya sangat memengaruhi harga emas.

Lihat grafik jangka panjang untuk memahami tren lebih luas. Jangan hanya melihat pergerakan harian.

Perhatikan biaya pembuatan jika membeli emas perhiasan sebagai investasi. Nilai investasi emas murni lebih tinggi karena tidak terpotong ongkos produksi.

Harga emas perhiasan pada Jumat, 11 Juli 2025 memperlihatkan dinamika pasar yang masih stabil namun bersiap naik. Meski belum menunjukkan lonjakan besar, arah kenaikan harga di beberapa tempat menjadi sinyal penting bagi para pelaku pasar.

Baik sebagai simbol keindahan maupun alat lindung nilai kekayaan, emas perhiasan tetap jadi pilihan menarik—asal disertai strategi yang tepat dan informasi yang akurat. Dalam dunia investasi dan belanja bijak, waktu memang segalanya.

Terkini

Mutasi Kendaraan ke Banten Kini Gratis

Jumat, 11 Juli 2025 | 16:11:33 WIB

Aceh Kembangkan Arun Jadi Pusat Transisi Energi

Jumat, 11 Juli 2025 | 16:15:09 WIB

Batam Dilirik Korea untuk Industri Daur Ulang Oli

Jumat, 11 Juli 2025 | 16:22:01 WIB

Promo Pelni Dongkrak Wisata Laut Semarang

Jumat, 11 Juli 2025 | 16:24:53 WIB