JAKARTA - Upaya untuk memperkuat kolaborasi antara pelaku usaha muda dan sektor perbankan terus digencarkan. Salah satu langkah terbarunya terlihat dalam kerja sama antara BNI Cabang Slamet Riyadi Solo dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Solo yang memperkenalkan Hipmi Smart Card by BNI, sebuah inovasi berbasis TapCash yang dirancang khusus untuk anggota Hipmi.
Peluncuran kartu pintar ini tidak sekadar simbolisasi kemitraan, melainkan juga menjadi jawaban atas kebutuhan para pelaku usaha akan akses perbankan yang lebih mudah, efisien, dan menguntungkan. Kartu ini memberikan akses eksklusif kepada pemegangnya, termasuk keistimewaan bebas antrean di outlet BNI, serta diskon menarik dari berbagai tenant anggota Hipmi maupun nasabah BNI.
“Nanti ada diskon dari tenant-tenant anggota Hipmi dan tenant-tenant di nasabah BNI. Kemudian dengan TapCash ini jika ditunjukkan di semua outlet BNI, bisa mendapatkan prioritas untuk akses tanpa antrean,” ujar Tonny Indra Prasongko, Pemimpin Cabang BNI Slamet Riyadi Solo, dalam kegiatan peluncuran yang digelar di kantor cabang tersebut.
Dorong Transaksi Digital dan Literasi Keuangan
Tonny menjelaskan bahwa kartu pintar ini diharapkan mampu mendorong gaya hidup transaksi non-tunai di kalangan pelaku usaha muda. Bagi BNI sendiri, peluncuran produk ini sekaligus menjadi sarana memperkenalkan layanan dan produk perbankan kepada para pengusaha potensial.
Lebih dari sekadar alat transaksi, Hipmi Smart Card by BNI diposisikan sebagai media inklusi keuangan yang dapat menjembatani kebutuhan para pelaku usaha dengan layanan perbankan yang modern. Dengan kemudahan ini, anggota Hipmi diharapkan bisa melakukan berbagai transaksi keuangan dengan lebih efisien.
“Bank memiliki fungsi menghimpun dana dan menyalurkan dana. Di mana para pelaku usaha memiliki potensi di dalamnya untuk melakukan kerja sama dalam meningkatkan kinerja keuangan di Solo,” papar Tonny.
Kartu Eksklusif, Akses Layanan Premium
Ketua Hipmi Solo, Wahyu Adi Wibowo, menyambut antusias kerja sama ini. Ia menilai peluncuran Hipmi Smart Card merupakan langkah maju dalam mendukung aktivitas ekonomi anggota Hipmi. Selain mendukung transaksi harian, kartu ini juga membuka jalan bagi kolaborasi bisnis antarpengusaha muda.
“Harapan kami ke depan juga bisa memberikan program-program menarik dari tenant-tenant anggota Hipmi Solo,” kata Wahyu.
Sebagai kartu eksklusif, Hipmi Smart Card bukan hanya menjadi alat transaksi TapCash, tetapi juga menjadi simbol identitas keanggotaan dan konektivitas dalam jaringan bisnis Hipmi. Fitur bebas antrean di outlet BNI menjadi nilai tambah yang mempercepat akses layanan keuangan.
Penguatan Ekosistem: Tax Center Jadi Solusi Edukasi Pajak
Peluncuran kartu ini juga dirangkaikan dengan agenda pelantikan pengurus Badan Otonom Tax Center Hipmi Solo, sebuah unit kerja strategis yang ditujukan untuk memberikan edukasi dan pendampingan perpajakan kepada anggota Hipmi.
Ketua Badan Otonom Tax Center Hipmi Solo, Bramantya Yudistira, menjelaskan bahwa keberadaan unit ini sangat dibutuhkan, mengingat banyak pelaku UMKM dan pengusaha pemula yang masih minim pemahaman terkait perpajakan.
“Biasanya nantinya akan ada visit company. Untuk kendala umum saat ini mungkin masih banyak yang awam mengenai pajak. Termasuk nantinya soal pembukuan, laporan keuangan, yang mungkin perlu dirapikan lagi,” jelas Bramantya.
Dengan adanya Tax Center, para anggota Hipmi akan lebih mudah mendapatkan asistensi terkait penyusunan laporan keuangan, konsultasi pajak, hingga penyesuaian terhadap sistem perpajakan terbaru seperti Coretax yang mulai diterapkan pemerintah.
Ketua Hipmi Solo, Wahyu Adi Wibowo, juga menambahkan bahwa kehadiran Tax Center menjadi solusi jangka panjang yang bukan hanya menjawab kebutuhan anggota Hipmi, tetapi juga masyarakat luas dalam meningkatkan literasi perpajakan.
“Kami harap ke depan Tax Center ini bisa menjadi wadah edukasi bagi anggota Hipmi maupun masyarakat pada umumnya,” ucap Wahyu.
Sinergi Strategis untuk Ekonomi Lokal
Langkah kolaboratif antara Hipmi dan BNI ini menunjukkan bahwa kerja sama antara sektor usaha dan lembaga keuangan dapat menghasilkan manfaat yang saling menguntungkan. Hipmi Smart Card adalah contoh konkret bagaimana inovasi produk perbankan dapat disesuaikan dengan kebutuhan komunitas pengusaha.
Sinergi ini juga sejalan dengan visi pemerintah untuk memperluas inklusi keuangan dan meningkatkan kontribusi sektor UMKM terhadap perekonomian nasional. Dengan dukungan layanan perbankan yang proaktif, pelaku usaha muda di daerah seperti Solo memiliki peluang lebih besar untuk naik kelas.
Di sisi lain, pendampingan pajak dari Tax Center juga akan meningkatkan kesadaran hukum dan tata kelola keuangan yang sehat di kalangan pengusaha pemula. Dengan pemahaman yang baik mengenai kewajiban perpajakan dan pengelolaan keuangan, diharapkan UMKM bisa tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.
Kolaborasi antara BNI dan Hipmi Solo dalam peluncuran Hipmi Smart Card by BNI menjadi bukti bahwa inovasi digital dan kemitraan strategis adalah kunci dalam mendukung pertumbuhan wirausaha muda. Dibarengi dengan pendampingan pajak melalui Tax Center, ekosistem bisnis yang sehat, inklusif, dan berbasis digital semakin mendekati kenyataan.
Pelaku usaha tidak hanya difasilitasi dalam transaksi, tetapi juga dibekali dengan pengetahuan penting tentang pajak dan keuangan. Jika terkelola dengan baik, model seperti ini bisa menjadi inspirasi bagi kota-kota lain untuk membangun ekosistem bisnis lokal yang solid dan siap bersaing di era ekonomi digital.