JAKARTA - Pemerintah Desa (Pemdes) Jrebeng, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, menunjukkan komitmen kuat dalam membangun desa yang maju dan sejahtera. Dengan jumlah penduduk sekitar 1.050 kepala keluarga, mayoritas berprofesi sebagai petani, Pemdes Jrebeng memprioritaskan pembangunan infrastruktur sebagai langkah strategis untuk menunjang aktivitas dan kesejahteraan warga.

Pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) untuk Keamanan dan Kenyamanan Warga

Salah satu fokus utama Pemdes Jrebeng adalah peningkatan aksesibilitas dan keamanan jalan desa melalui program pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU). Program ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga, terutama pada malam hari.

Kepala Desa Jrebeng, Ruslan, menjelaskan bahwa Pemdes memilih menggunakan PJU konvensional berbasis listrik, bukan tenaga surya. "Alasannya, perawatan PJU konvensional lebih mudah dan hemat biaya. Apalagi jaringan listrik di wilayah itu sudah tersedia dan cukup stabil, jadi lebih efisien untuk digunakan," ujarnya.

Dengan adanya PJU ini, diharapkan aktivitas warga dapat dilakukan dengan lebih aman dan nyaman. Selain itu, pemasangan PJU juga mampu menekan potensi tindak kriminal di wilayah tersebut.

Pavingisasi Jalan Desa untuk Meningkatkan Aksesibilitas

Selain pemasangan PJU, Pemdes Jrebeng juga melaksanakan program pavingisasi jalan di Dusun Tancak. Jalan yang dibangun memiliki panjang 542 meter dan lebar 2 meter. Sebelumnya, jalan tersebut masih berupa jalan makadam yang berbatu dan sulit dilalui, terutama saat musim hujan.

Dengan adanya pavingisasi, jalan tersebut kini menjadi lebih layak dilalui, meningkatkan aksesibilitas warga dan mempermudah mobilisasi hasil pertanian. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat desa.

Partisipasi Aktif Warga dalam Pembangunan Infrastruktur

Pembangunan infrastruktur di Desa Jrebeng tidak terlepas dari partisipasi aktif warga. Melalui musyawarah dusun (musdus) dan musyawarah desa (musdes), warga menyampaikan usulan dan kebutuhan terkait pembangunan. Usulan tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh Pemdes dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.

Partisipasi warga dalam pembangunan ini mencerminkan semangat gotong royong yang masih kental di Desa Jrebeng. Keterlibatan masyarakat dalam setiap tahap pembangunan memastikan bahwa program yang dijalankan sesuai dengan kebutuhan dan harapan warga.

Pengelolaan Dana Desa untuk Pembangunan Infrastruktur

Pembangunan infrastruktur di Desa Jrebeng sebagian besar didanai melalui Dana Desa (DD). Pemdes Jrebeng mengelola DD dengan transparan dan akuntabel, memastikan bahwa setiap anggaran digunakan sesuai dengan peruntukannya.

Kepala Desa Ruslan menekankan pentingnya pengelolaan DD yang baik untuk mendukung pembangunan desa. "Kami berkomitmen untuk mengelola DD dengan sebaik-baiknya, agar pembangunan infrastruktur dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi warga," ujarnya.

Harapan untuk Pembangunan Berkelanjutan

Pemdes Jrebeng berharap pembangunan infrastruktur yang telah dilaksanakan dapat meningkatkan kualitas hidup warga dan mendorong pertumbuhan ekonomi desa. Ke depan, Pemdes berencana untuk melanjutkan pembangunan di sektor lain, seperti pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Dengan semangat gotong royong dan komitmen bersama, Pemdes Jrebeng optimis dapat mewujudkan desa yang maju, sejahtera, dan mandiri.