Sinergi PLN UIP2B Jamali Dengan SMK Dalam Membangun Kompetensi Generasi Muda Menuju Era Kendaraan Listrik Listrik Untuk Rakyat

Sinergi PLN UIP2B Jamali Dengan SMK Dalam Membangun Kompetensi Generasi Muda Menuju Era Kendaraan Listrik Listrik Untuk Rakyat

PLN Unit Pelaksana Pengatur Beban (UP2B) Bali secara resmi memperkenalkan Program Peningkatan Kualitas Pendidikan melalui Pelatihan Konversi Motor Listrik di SMKN 1 Denpasar. Program ini termasuk dalam Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN yang berfokus pada peningkatan mutu pendidikan sekaligus mendukung terciptanya ekosistem energi hijau demi mencapai target Net Zero Emission pada tahun 2060.

Pelatihan ini ditujukan langsung kepada siswa dan guru di jurusan Teknik Mesin, Otomotif, dan Elektronika, untuk memberikan pemahaman serta keterampilan praktis dalam mengubah motor berbahan bakar fosil menjadi kendaraan listrik. Dengan dukungan fasilitas dan pelatihan dari praktisi industri, PLN berharap para lulusan SMK dapat menjawab tantangan di industri otomotif masa depan serta menjadi pelaku aktif dalam transformasi energi di Indonesia.

General Manager PLN Unit Induk Pusat Pengatur Beban Jawa Madura dan Bali Munawwar Furqan menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk kontribusi PLN dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya menguasai aspek teknis tetapi juga memiliki kesadaran terhadap keberlanjutan.

Menurut Munawwar program CSR ini tidak hanya bersifat seremoni tetapi ingin memastikan bahwa para siswa SMK mendapatkan akses teknologi masa depan dan bisa menjadi penggerak ekonomi hijau Sekolah juga dapat menghasilkan lulusan yang kompeten siap kerja dan berjiwa wirausaha

Program ini merupakan kelanjutan dari Program Rancang Bangun P2B EV (Electric Vehicle) yang sukses dijalankan pada 2023. Nantinya SMKN 1 Denpasar akan memiliki fasilitas dan sarana pendukung untuk pembelajaran konversi motor guna menampung minat siswa serta meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dan siswa dalam bidang konversi motor.

Acara peluncuran pelatihan ini dihadiri oleh perwakilan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Bali Manager PLN UP2B Bali Kepala Sekolah SMKN 1 Denpasar Ketua MKKS SMK Kota Denpasar Ketua Komite SMKN 1 Denpasar Guru dan 300 siswa dari berbagai jurusan serta pegawai PLN Kolaborasi ini menjadi bukti nyata keterlibatan industri dalam memperkuat kompetensi siswa melalui program yang berbasis kebutuhan nyata di lapangan

Kepala SMKN 1 Denpasar I Wayan Mustika SPd MPd menyatakan dukungan positif terhadap program PLN dan menyampaikan bahwa PLN dan dunia pendidikan sudah berkontribusi untuk mencapai Net Zero Emission tahun 2060 SMKN 1 Denpasar siap menyukseskan program ini yang bermuara pada pemikiran jernih dan investasi kualitas hidup yang lebih baik Sekolah juga siap menjadi contoh pendidikan berbasis kendaraan listrik

Manager PLN UP2B Bali Komang Teddy Indra Kusuma menyampaikan bahwa kerja sama dengan SMK ini adalah investasi jangka panjang PLN dalam menciptakan siswa yang adaptif terhadap transisi energi PLN berharap peserta didik belajar dengan baik dan dapat memberikan kontribusi di lingkungannya dengan menggunakan motor listrik serta mampu membuka bengkel konversi sendiri dalam dunia usaha

Pelatihan ini tidak hanya berisi teori tapi juga ada sesi edukasi dari tiga praktisi profesional di bidang konversi kendaraan listrik Materi yang diajarkan mencakup aspek teknis hingga peluang bisnis masa depan Acara edukasi diikuti siswa Teknik Mesin Teknik Otomotif dan Teknik Elektronika serta guru terkait sebagai bagian penguatan kapasitas sumber daya manusia

Ni Nyoman Rai Artini SE dari Dinas Pendidikan memberikan apresiasi atas sinergi yang terjalin Ia menekankan bahwa program ini mendukung agenda besar pemerintah dalam reformasi pendidikan vokasi dan pengurangan emisi karbon Pelatihan ini menjawab kebutuhan dunia kerja sekaligus berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon dan percepatan energi hijau di Bali

Pada kesempatan ini secara simbolis diserahkan fasilitas TJSL dari PLN UP2B Bali kepada SMKN 1 Denpasar Bantuan berupa perangkat pelatihan dan peralatan praktik konversi motor listrik termasuk ruang bengkel yang dijadikan pusat pelatihan jangka panjang

Dalam jangka panjang PLN menargetkan program ini dapat diperluas ke SMK lain sebagai model percontohan nasional pengembangan kurikulum vokasi berbasis kendaraan listrik Program ini merupakan langkah strategis untuk menyiapkan generasi emas Indonesia yang unggul mandiri dan berdaya saing global sekaligus mendukung percepatan adopsi energi bersih dan inovasi lokal

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index