Gadget

EasyCover ADLD, Solusi Aman untuk Gadget

EasyCover ADLD, Solusi Aman untuk Gadget
EasyCover ADLD, Solusi Aman untuk Gadget

JAKARTA - Di tengah meningkatnya ketergantungan masyarakat terhadap perangkat digital seperti smartphone, laptop, dan gadget lainnya, risiko kerusakan menjadi momok yang tidak bisa diabaikan. Kehilangan atau kerusakan perangkat bukan hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga bisa mengacaukan ritme hidup—baik dari sisi pekerjaan, pendidikan, maupun relasi sosial. Dalam menjawab kebutuhan ini, Qoala dan Home Credit Indonesia menggagas solusi proteksi digital yang menyeluruh.

Melalui peluncuran program EasyCover ADLD (Accidental Damage and Liquid Damage), kedua perusahaan menghadirkan perlindungan atas risiko kerusakan tak terduga seperti terjatuh atau terkena cairan. Berbeda dari garansi konvensional yang biasanya terbatas pada cacat produksi, program ini menjangkau perlindungan menyeluruh atas kerusakan fisik tidak disengaja serta kerusakan akibat cairan—dua masalah paling umum yang dihadapi pengguna perangkat elektronik.

Program proteksi ini ditujukan bagi pelanggan yang membeli perangkat melalui skema cicilan di berbagai ritel mitra. Dengan harga mulai dari Rp299.000 untuk perlindungan selama 12 bulan, pelanggan mendapatkan manfaat yang jauh lebih besar dibandingkan nilai premi yang dibayarkan, termasuk kemudahan klaim dan dukungan penggantian perangkat sementara selama masa perbaikan.

“Banyak dari kita yang mengandalkan smartphone, gadget, dan laptop untuk mencari nafkah, belajar, hingga menjaga hubungan dengan keluarga. Ketika perangkat itu rusak atau hilang, yang terganggu bukan hanya barangnya, tapi juga ritme hidup kita sehari-hari,” ungkap Harshet Lunani, CEO dan Co-Founder Qoala.

Ia menambahkan bahwa kehadiran EasyCover ADLD bukan semata soal mengganti barang, melainkan menjaga keberlangsungan aktivitas pengguna agar tetap berjalan tanpa hambatan. “EasyCover ADLD dari Home Credit & Qoala hadir bukan sekadar untuk mengganti perangkat, tapi untuk menjaga stabilitas serta rasa aman pelanggan agar mereka tetap bisa melangkah tanpa terhenti,” imbuhnya.

Lebih dari sekadar asuransi perangkat, EasyCover ADLD adalah bentuk nyata dari adaptasi layanan keuangan dan perlindungan terhadap gaya hidup masyarakat modern. Program ini memberikan jaminan atas keamanan digital sehari-hari dengan pengalaman layanan yang mudah, cepat, dan relevan dengan kebutuhan.

Manu Pal, Chief Product Officer Home Credit Indonesia, menegaskan bahwa peluncuran ini adalah bagian dari komitmen jangka panjang perusahaannya untuk memberikan pengalaman bermakna bagi pelanggan. “Peluncuran EasyCover ADLD dari Home Credit & Qoala adalah komitmen yang kuat untuk menghadirkan pengalaman yang lebih bermakna bagi pelanggan, bukan hanya dalam membeli perangkat, tetapi juga memastikan ketentraman batin,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kerja sama ini juga merepresentasikan visi Home Credit Indonesia dalam menciptakan peluang baru bagi seluruh masyarakat Indonesia, terutama dalam hal akses layanan perlindungan yang inklusif dan terjangkau.

Sebagai pelengkap ekosistem layanan, proses klaim EasyCover ADLD juga didesain untuk efisiensi maksimal. Qoala menggandeng PT Great Eastern General Insurance sebagai pihak penanggung, sementara proses klaim 24 jam difasilitasi oleh PT Mitra Jasa Pratama. Layanan ini sudah dapat diakses melalui jaringan ritel mitra seperti DIGIMAP dan DIGIPLUS di berbagai kota di Indonesia.

Model kolaboratif antara Qoala, sebagai insurtech terkemuka di Asia Tenggara, dan Home Credit Indonesia yang telah melayani lebih dari 6,5 juta pelanggan, menunjukkan bahwa sinergi antara teknologi dan layanan keuangan bisa menghasilkan solusi yang berdampak langsung bagi kehidupan masyarakat.

Apalagi, dengan tren meningkatnya penggunaan perangkat premium serta smartphone tahan banting, muncul pula kebutuhan proteksi yang sesuai dengan nilai investasi perangkat tersebut. Program ini tidak hanya menyasar kalangan profesional, tetapi juga pelajar, orang tua, hingga pelaku usaha yang mengandalkan perangkat digital untuk produktivitas harian.

Selain itu, fitur yang disediakan seperti penggantian handphone sementara selama masa perbaikan menjadi nilai tambah tersendiri. Dengan demikian, pengguna tidak perlu menunda kegiatan penting hanya karena perangkat utama rusak.

Qoala dan Home Credit juga membidik relevansi jangka panjang. Di era digital ini, ketika hampir semua aktivitas dilakukan melalui perangkat, hadirnya proteksi semacam EasyCover ADLD bukan lagi pilihan tambahan, melainkan kebutuhan dasar bagi pengguna gadget. Inilah yang membedakan program ini dari bentuk garansi biasa: bukan hanya menjamin barang, tetapi juga menjamin keberlangsungan kehidupan digital pelanggan.

“Lebih dari sekedar produk, EasyCover ADLD dari Home Credit & Qoala adalah respon terhadap dunia yang berubah. Sebuah jawaban dari dua perusahaan yang memahami bahwa hidup digital masyarakat Indonesia tak bisa dipisahkan dari perangkat mereka dan bahwa adanya masalah pada gadget baru bisa berarti terganggunya stabilitas hidup,” jelas Harshet Lunani.

Program ini menjadi angin segar dalam industri pembiayaan dan asuransi digital. Qoala memperluas akses masyarakat terhadap proteksi berbasis teknologi, sementara Home Credit memperkuat posisinya sebagai mitra finansial yang inklusif.

Dengan skema yang dirancang sederhana namun menyentuh aspek fundamental kehidupan digital masyarakat, kolaborasi antara Qoala dan Home Credit diyakini akan menjadi referensi dalam pengembangan model proteksi gadget di masa depan. Langkah ini sekaligus memperlihatkan bagaimana inovasi dan kolaborasi antar sektor dapat menciptakan solusi nyata yang berdampak luas bagi masyarakat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index